Jumat, 04 Februari 2011

JERAWAT

Pernahkah terpikirkan oleh kita kenapa di wajah lebih mudah tumbuh jerawat dibandingkan bagian tubuh lainnya? Hal itu disebabkan karena kulit wajah berbeda dengan bagian kulit lainnya. Pada kulit wajah lebih banyak terdapat kelenjar minyak (kelenjar sebasea) yang menghasilkan asam lemak bernama “sebum” salain itu di wajah juga terdapat kelenjar keringat. 

Apa yang menyebabkan timbulnya jerawat?
  • Terjadinya penyumbatan pori-pori di kulit wajah oleh asam lemak yang berubah menjadi padat.
  • Pengaruh hormonal, yang mengakibatkan meningkatnya produksi sebum, jika disertai penyumbatan di muara kelenjar sebasea, aliran keluar sebum akan terhambat.
  • Peningkatan jumlah dan aktivitas bakteri propionibacteri acnes.
  • Reaksi radang akibat serbuan sel darah putih ke sekitar kelenjar sebasea yang sudah terhambat dan akhirnya pecah.
Pemakaian kosmetika yang terlalu tebal dan lengket juga bisa menyebabkan timbulnya pemadatan sebum yang lazim di kenal sebagai komedo.

Jenis-jenis jerawat
  • Komedo.  Aliran sebum akan terhambat akibat adanya sumbatan  pada pori-pori kulit, sumbatan pada pori-pori ini awalnya tampak berwarna putih pucat, dikenal dengan sebutan “komedo tertutup” (white head comedo) kemudian menjadi kehitaman yang disebut “komedo terbuka” (black head comedo).
  • Jerawat Radang. Jenis ini biasanya terjadi karena kantung folikel yang ada dalam dermis menggembung karena berisi lemak padat kemudian pecah, menyebabkan serbuan sel darah putih ke sekitar folikel sebasea, sehingga menyebabkan radang. Peradangan akan semakin parah jika jerawat dipijat-pijat dengan kuku atau benda lain yang tidak steril. Jerawat radang ciri-cirinya berwarna merah, cepat membesar, berisi nanah, dan terasa nyeri. 
  • Jerawat Konglobata. Adalah jerawat yang berupa bisul-bisul besar yang bergerombol menjadi satu (konglomerasi) membentuk danau nanah yang menimbulkan reaksi demam setempat, disebabkan oleh perluasan infeksi bakteri. Jerawat seperti ini setelah sembuh bisa meninggalkan bekas.
  • Jerawat yang timbul di dada dan punggung. Jerawat yang timbul di dada dan punggung bisa disebabkan karena hormon testosteron darah terlalu tinggi atau memakai krim anti alergi yang mengandung steroid potent dalam jangka waktu lama.

Tips Pencegahan Jerawat 
  •    Sering membersihkan kulit wajah dengan sabun atau pembersih khusus untuk muka. Karena jika menggunakan sabun biasa bagi kulit sensitive terkadang menimbulkan iritasi lain pada kulit. Khusus bagi wanita yang selalu menggunakan kosmetika pembersihan kulit wajah ini harus betul-betul di perhatikan karena sisa-sisa kosmetika tersebut dapat menyumbat saluran-saluran yang ada di wajah, sehingga akan menimbulkan jerawat.  
  •    Lebih hati-hati dalam menggunakan kosmetika khususnya untuk muka karena kesalahan memahami kosmetik juga bisa menyebabkan timbulnya jerawat. Usahakan kosmetika yang digunakan untuk muka berasal dari bahan alami sehingga tidak menimbukan alergi, pH netral dan sebaiknya telah melalui tes dermatologi.
  •    Sebaiknya waktu hendak tidur  tidak memakai kosmetika. Waktu tidur adalah saat dimana tubuh mengalami recovery (pemulihan).
  •     Sesuaikan pembersih wajah dengan jenis kulit. Jika kulit kering gunakan pembersih wajah untuk jenis kulit kering, begitu juga jika kulit berminyak sesuaikan jenis pembersih dengan jenis kulit berminyak.
  •    Diet dan kebiasan makan makanan tertentu juga perlu diperhatikan. Makanan-makanan yang banyak mengandung lemak dan protein terkadang memacu timbulnya jerawat, maka sebaiknya mengurangi makan makanan yang banyak mengandung lemak atau protein tinggi. Dengan menjaga makanan tertentu selain bisa mencegah timbulnya jerawat juga bisa mencegah penyakit lain.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar